Hakikat dan Ruang Lingkup EI
- Ilmu Ekonomi Islam adalah ilmu pengetahuan sosial yang mempelajari masalah-masalah ekonomi rakyat yang diilhami oleh nilai-nilai Islam.
- Ilmu Ekonomi Modern adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari manusia sebagai hubungan antara tujuan dan sarana langka yang memiliki kegunaan-kegunaan alternatif (Prof. Robin).Sumber EI : Al-Qur’an, 2. Al-Hadits, 3. Ijma’, 4. Qiyas, dan Prinsip-prinsip hukum lainnya.Faham-faham Ekonomi:
- Faham Materialisme; menempatkan materi di atas segalanya, memandang materi sebagai satu-satunya faktor kebahagiaan hidup. Akibatnya, mengabaikan nilai-nilai non material, sep. kasih sayang, persaudaraan, tolong menolong dsb.nya.
- Faham Konsumerisme; menganggap bahwa kebahagiaan hanya dapat dicapai dengan uang, tidak jadi soal dari mana uang tersebut. Hal ini menumbuhkembangkan sifat menghalalkan segala cara, menempatkan uang seb. Tuhannya. Akibatnya, KKN meraja lela.
- Faham Sekulerisme; membeda-bedakan antara urusan dunia dan agama. Mis. Shalat itu ketika di masjid, agama itu urusan pribadi dengan Tuhan. Jangan membawa keimanan ke tempat kerja.
Ekonomi
Islam
|
Ekonomi
Konvensional
|
Konsisten
dengan prinsip-prinsip Islam, sukses dunia akhirat
|
Mengabaikan
moral dan etika dalam pembelanjaan, waktu terbatas di dunia saja
|
Bersumber
dari Al-Qur'an dan Sunnah
|
Berdasarkan
pada hal-hal yang bersifat positivistik
|
Menekankan
pada konsep need
|
Kurang
megarahkan want dan need
|
Keseimbangan
antara konsumen dan produsen
|
Semata-mata
mengutamakan keuntungan
|